Home » , , , , » HIDROGEL UNTUK KREASI TANAMAN HIAS

HIDROGEL UNTUK KREASI TANAMAN HIAS



Tanaman hias hidroponik untuk ruangan Anda.
Tidak lagi menggunakan kerikil, pasir, zeolit dll, tapi kini bertanam hidroponik sudah menggunakan hidrogel sebagai media tanamnya. Selain terlihat lebih indah, menanam dengan menggunakan hidrogel memiliki perawatan yang lebih mudah. Kalau tanaman sudah mampu beradaptasi dengan baik, kita cukup menyemprotnya satu sampai dua bulan sekali saja.

Aluminium Plant (Daun Mutiara) dan Bambu Emerald
Aluminium plant dan bambu emerald dengan bentuk kepang yang melingkar membentuk silinder ini terlihat begitu mempesona dan tumbuh segar dalam media hidrogel.




Jenis-jenis tanaman yang bisa ditanam dalam hidrogel:
Aglaonema sp, Anthurium sp (berbagai jenis kuping gajah), Diffenbachia sp, Philodendron sp, Dracaena sp (bambu china, bambu jepang), Scidapsus sp (sirih belanda), Syngonium sp, Spathiphyllum sp, Cyperus sp (rumput payung), Cordyline sp (berbagai jenis hanjuang), Monsteradeciliosa (Philodendron berdaun belah), rumput hias (berwarna hijau dengan garis putih di sisi daun dan ber-umbi), bambu rejeki, sansiviera, sirih hias, sri rejeki, serta tanaman sayuran seperti caisim, selada dan kangkung.

Cara Penanaman

Persiapan pemindahan tanaman sebaiknya dilakukan sebelum membuat media hidrogel yang telah siap.

Siramlah dahulu pot tanaman sehingga tanaman mudah dicabut.
Angkatlah tanaman dari pot secara hati-hati supaya tidak banyak akar yang rusak.
Rendam tanaman dalam air selama lebih dari 1 jam supaya tanah mudah dibersihkan
Cucilah semua bagian tanaman tersebut dengan air bersih samapai seluruh daun, batang dan perakaranya bersih, perakaran yang terlalu panjang dapat dipotong
Setelah diadaptasikan, periksa akar yang rusak patah atau membusuk, akar yang demikian di buang lalu di cuci lagi.
Tanaman harus benar benar bersih dari tanah karena tanah dapat merusak hidrogel juga tanah dapat membuat hidrogel ditumbuhi lumut.

Tanaman siap dimasukkan kedalam media baru berisikan hidrogel, pertama tama masukan hidrogel sebagian (1/4 volume vas)kemudian masukan tanaman lalu masukan hidrogel sisanya sampai semua akar tertutup, vas yang telah jadi siap untuk dijadikan hiasan dan ditempatkan sesuai dengan keinginan anda.

Tanaman yang bisa ditanam
Tanaman yang akan ditanam dalam hidrogel harus mempunyai karakteristik sebagai berikut:
Tahan genangan (tahan kadar air berlebih)
Tahan kelembaban yang tinggi
Umumnya tidak berkayu
Tanaman indoor (tanaman dalam ruangan ) sehingga bisa hidup dengan cahaya pantulan atau cahaya tidak langsung.
Umumnya tanaman tidak berbunga, karena pembungaan membutuhkan suplai cahaya yang besar sedangkan cahaya yang besar menyebabkan hidrogel berlumut
Tanaman harus benar benar bersih dari tanah karena tanah dapat merusak hidrogel juga tanah dapat membuat hidrogel ditumbuhi lumut.
Hidrogel juga bisa ditanami tanaman sayuran seperti caisim, selada dan kangkung. Tujuan penanaman ini bukan untuk budidaya terapi hanya sebagai hiasan semata. Tanaman tersebut ditumbuhkan dahulu dalam arang sekam setelah berumur sebulan (atau jika sudah besar) kemudian pindahkan kedalam hidrogel. Cara pemindahan sama dengan pemindahan tanaman hias.


Perawatan Tanaman
Tips perawatan tanaman yang ditanam dalam media hidrogel :
Gunakan tanaman yang dapat survive di media hidrogel adalah tanaman yang dapat survive di media basah antara lain Aglaonema sp, Scindapsus sp, Cripthantus sp, Dracaena sp (bambu emerald), Pilea cadieri (daun mutiara), Anthurium sp, Diffenbachia sp, Philodendron sp, Cyperus sp (rumput payung), Cordyline sp (berbagai jenis hanjuang) dll.
Cukup mendapat sinar matahari.
Penyiraman dan pemupukan dapat dilakukan sebulan sekali. Gunakan pupuk yang tidak merusak warna hidrogel (misal : gandapan, hyponex) dan gunakan sesuai dosis.
Hindarkan dari cahaya matahari langsung, hal ini menyebabkan warna hidrogel pudar dan tumbuhnya lumut pada hidrogel.

Sumber : http://hidrogell.wordpress.com